SITUBONDO — Gerakan besar menanam pohon kelapa dicanangkan oleh RAKESA (Raja Kebun Indonesia), yang tahun ini menargetkan penanaman satu juta pohon kelapa di Kabupaten Situbondo, Jawa Timur.
Program ambisius ini berada di bawah bimbingan HRM Khalilur R Abdullah Sahlawiy, atau yang akrab disapa Ji Lilur. Dalam jangka panjang, RAKESA menargetkan penanaman hingga satu miliar pohon kelapa di seluruh Indonesia dalam kurun waktu sepuluh tahun ke depan.
Langkah awal telah dilakukan dengan pembelian 1.000 bibit kelapa yang akan ditanam di atas lahan seluas lima hektare, tersebar di dua desa di Kecamatan Arjasa, Situbondo. RAKESA menggandeng para pedagang bibit kelapa lokal dalam penyediaan bibit unggul, yang salah satunya terekam dalam video dokumentasi terbaru mereka.
Tidak berhenti di Situbondo, bulan depan RAKESA berencana memperluas penanaman ke wilayah Sumenep, Madura.
Gerakan ini bukan hanya soal penghijauan, tetapi juga bagian dari upaya strategis membangun ekosistem industri kelapa nasional. RAKESA memproyeksikan berbagai turunan usaha kelapa, mulai dari Virgin Coconut Oil (VCO), minyak kelapa, gula merah, arang kelapa, hingga pemanfaatan serabut kelapa sebagai komoditas unggulan.
Dengan visi menjadikan Indonesia sebagai pusat industri kelapa dunia, RAKESA menegaskan komitmennya membangun kemandirian ekonomi berbasis agrikultur.